Manusia Bumi dan Nabi Idris, selepas Letusan Gunung Toba 74.000 tahun yang lalu ?
Ketika terjadi Letusan Gunung Toba sekitar 74.000 tahun yang lalu, manusia hampir diambang kepunahan. Bencana vulkanik ini diperkirakan hanya menyisakan sekitar 30.000 orang yang selamat.
Dengan demikian, manusia yang hidup sekarang, merupakan keturunan dari segelintir manusia yang dahulu selamat dari bencana Letusan Gunung Toba (sumber : Menyelusuri masa kehidupan NABI ADAM, berdasarkan Genetika, Arkeologi, Astronomi dan Geologi, Migration after Toba dan Gunung Toba).
Syaikh Thanthawi Jauhari di dalam Tafsir Jawahir menafsirkan bahwa yang dimaksud dengan Nabi Idris tidak lain adalah Oziris, leluhur Bangsa Mesir Purba.
Kalimat Idris adalah ucapan nama dalam bahasa Arab. Serupa juga dengan Yesoa diucapkan dalam bahasa Arab adalah Isa, dan Yohannes diucapkan dalam bahasa Arab adalah Yahya (Sumber : Misteri HURUF HIEROGLYPH, mengungkap Kisah NABI IDRIS, dalam Peradaban MESIR PURBA?).
Sejalan dengan perjalanan waktu, dikarenakan jasa yang besar pada Peradaban Mesir Purba, Oziris kemudian dianggap sebagai Dewa Yang Agung. Pendirian Piramid Besar Khufu (Cheops) di Giza, erat hubungannya dengan pemujaan bangsa Mesir purba terhadap Oziris (Osiris), yang mereka anggap sebagai jelmaan Orion (Dewa Kematian) (sumber : Nabi Idris (Oziris), Ilmuwan NUSANTARA dan Tokoh Pembaharu MESIR PURBA ?).
Berdasarkan kepada penemuan naskah kuno di dalam Piramid Giza, yang mengatakan bahwa piramid dibangun ‘pada waktu gugusan bintang Lyra berada di rasi Cancer’, menurut perhitungan sejarawan, Abu Said El Balchi, peristiwa tersebut terjadi pada sekitar 72.000 tahun sebelum Hijrah Nabi (622 Masehi) atau sekitar 73.378 yang lalu (sumber : Kapal Nabi Nuh, Misteri Sejarah Peradaban Manusia ). Dengan demikian keberadaan Nabi Idris (Oziris) di Peradaban Mesir Purba, diperkirakan sekitar 600-700 tahun selepas Letusam Gunung Toba.
Setelah melewati jarak ribuan tahun, kelak dari keturunan Nabi Idris inilah akan lahir Keluarga Nabi Nuh, yang merupakan nenek moyang umat manusia yang ada pada saat ini.
WaLlahu a’lamu bishshawab
Catatan Penambahan :
1. Berdasarkan situs International Starch Institute, jumlah penduduk bumi yangtersisa setelah Letusan Gunung Toba, berkisar antara 10.000 – 40.000 jiwa.
2. Pendapat Sejarawan Abu Said El Balchi (Abou Zeid el Balkhy, source : The Literary Gazette, Volume 24) :
“The Pyramid had been constructed when the Lyra was in the sign of Cancer, this event was twice 36,000 years before this day”.
“Piramida telah dibangun ketika Lyra berada di tanda Cancer, peristiwa ini adalah dua kali 36.000 tahun sebelum hari ini”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar